Cara Mencegah Keputihan

Cara Mencegah Keputihan – Banyak sekali para wanita yang mengalami penyakit yang namanya Keputihan atau leukoma, Vaginal Discharge. Keputihan memang menyebabkan banyak wanita kesal dan sebel bahkan menjadi kurang percaya diri di muka umum maupun pada saat berhubungan intim dengan suami. Karena keputihan biasanya menyebabkan gatal-gatal, bau bahkan terkadang perih yang terjadi di organ intim wanita.



PENGERTIAN KEPUTIHAN

Keputihan (leukoma, vaginal discharge) adalah keluarnya sekret atau cairan dari vagina. Sekret tersebut bervariasi dalam warna dan bau. Keputihan dapat berupa keadaan normal yang bisa terjadi pada setiap wanita atau sebagai tanda awal dari suatu penyakit.
Keputihan yang normal biasanya tidak berwarna atau bening, tidak berbau, tidak berlebihan dan tidak menimbulkan keluhan, sedangkan keputihan yang tidak normal biasanya berwarna kuning atau hijau atau keabu-abuan, berbau amis dan busuk, jika dalam jumlah banyak biasanya menimbulkan keluhan seperti gatal dan merasa terbakar pada daerah intim.

APA PENYEBAB KEPUTIHAN?

Penyebab utama keputihan adalah kuman bakteri, parasit dan jamur yaitu :
a. Infeksi Jamur Candida
Masalah keputihan yang paling utama biasanya sering terjadi dikarenakan jamur Candida seperti Candida Albicans. Cairan yang dikeluarkan biasanya pekat berwarna putih. penderita akan mengalami gatal di vagina perasaan tidak nyaman sewaktu buang air kecil dan saat berhubungan intim.
Jamur ini memang secara normal ada dalam vagina wanita tetapi ia tidak menyebabkan masalah apa-apa biasanya. hal ini disebabkan oleh karena pertumbuhannya disaingi oleh bakteri yang menduduki tempat yang sama sehingga terjadi ketidakseimbangan.
Obat yang dapat digunakan adalah anti jamur yang dapat diminum(oral) atau obat bentuk ovula yang dimasukkan ke dalam vagina(sppositoria), obat ovula ini dimasukkan kedalam vagina sedalam mungkin dan digunakan sebelum tidur.
b. Infeksi Bakteri Seperti Gardnerella
sama seperti jamur Candida tetapi biasanya keputihan yang disebabkan jamur ini berwarna putih atau kekuningan dan berbau amis seperti ikan. Penggunaan antibiotik baik secara oral maupun ovula dapat digunakan.

CARA MENCEGAH KEPUTIHAN

Cara mencegah keputihan bisa dengan membersihkan organ intim dengan pembersih yang tidak mengganggu kestabilan pH di sekitar vgina. Salah satunya produk pembersih yang terbuat dari bahan dasar susu. Produk seperti ini mampu menjaga seimbangan pH sekaligus meningkatkan pertumbuhan flora secara normal dan menekan pertumbuhan bakteri yang tidak baik. Sabun antiseptik biasa umumnya bersifat keras dan tidak menguntungkan bagi kesehatan vagina dalam jangka panjang.
Hindari pemakaian bedak pada organ kewanitaan dengan tujuan agar vagina harum dan kering sepanjang hari. Bedak memiliki partikel-partikel halus yang mudah terselip dan akhirnya mengundang jamur dan bakteri bersarang di tempat itu.
Selalu keringkan bagian Ms. V sebelum berpakaian. Gunakan celana dalam yang kering. Tak ada salahnya Anda membawa cadangan celana dalam tas kecil untuk berjaga-jaga manakala perlu mengganti celana dalam apabila basah atau lembab.
Gunakan celana dalam yang bahannya menyerap keringat, seperti katun. Celana dari bahan satin atau bahan sintetik lain membuat suasana disekitar organ intim panas dan lembab.
Pakaian luar juga perlu diperhatikan. Celana jeans tidak dianjurkan karena pori-porinya sangat rapat. Pilihlah seperti rok atau celana bahan non-jeans agar sirkulasi udara di sekitar organ intim bergerak leluasa.
Ketika haid, sering-seringlah berganti pembalut. Gunakan panty liner disaat perlu saja dan jangan terlalu lama.

CARA MENGOBATI KEPUTIHAN SECARA ALAMI

Berikut cara mengobati keputihan secara alami:

Bahan-bahan
Tiga batang tanaman sambiloto

Cara membuat
Cuci bersih tanaman sambiloto lalu dipotong-potong. Masukkan potongan-potongan tadi ke dalam empat gelas air dan rebus hingga tersisa dua gelas. kemudian saring setelah airnya dingin.

Cara memakai
Diminum tiga kali sehari dengan dosis tiga perempat gelas setiap kali minum. Jika perlu ditambahkan madu secukupnya.

CARA MENYEMBUHKAN KEPUTIHAN PADA WANITA HAMIL

Untuk Ibu hamil yang mengalami keputihan, Anda dapat mencoba cara dibawah ini :
- Makan dengan metode gizi seimbang dan rendah gula.
- Menjaga kesehatan dengan cukup tidur, berolahraga, dan melepaskan tekanan emosi.
- Menjaga kebersihan secara teratur dengan bersihkan vagina dari arah depan ke belakang (dari arah vulva   ke anus), memakai pakaian dalam yang bersih serta dari bahan katun dan menghindari penggunaan cairan atau semprotan pembersih vagina, kertas wc berwarna, serta handuk milik orang lain, sering mengganti pembalut saat haid.
- Melakukan pemeriksaan daerah sekitar vagina sangat disarankan, supaya Anda segera tahu apakah ada infeksi atau tidak. Biasanya terjadi perubahan pada warna daerah sekitar vagina menjadi lebih merah, kadang disertai bau yang kurang sedap maupun rasa gatal.